Vaksin untuk anak usia dini | |
Jika kita mempunyai buah hati yang masih kecil tentu saja kita akan lebih berhati-hati dalam merawatnya. Bukan berarti kalo anak kita sudah besar maka kita boleh dengan seenaknya merawatnya, bukan itu permasalahannya. Anak kecil usia dibawah 5 tahun masih rentan terhadap penyakit. Stamina dan daya tahan tubuh masih belum sekuat anak sudah besar tentunya. Apalagi anak yang masih berusia dibawah 1 tahun, daya tahan tubuh masih sangat-sangat lemah. Untuk membantu agar daya tahan anak menjadi baik dalam waktu kedepan, maka suntikan imunisasi harus benar-benar diperhatikan. Tahu sendiri sekarang banyak sekali penyakit yang , yang menyerang sistem kekebalan tubuh manusia. Kalau dari awal kita tidak mempersiapkan senjata penangkal maka tidak ada jaminan untuk kedepannya penyakit-penyakit tersebut tidak mampir ke tubuh kita. Setiap bayi yang baru lahir barang tentu sudah ada / sudah diberikan jadwal untuk suntik vaksin oleh dokter ataupun bidan yang menanganinya. Alangkah baiknya hal tersebut dilaksanakan atau dilakukan oleh orangtua demi kebaikan buah hati kita tentunya.
Ada 5 jenis imunisasi yang wajib diberikan kepada anak, yaitu :
1. BCG.
Suntikan ini biasa dilakukan pada bayi yang baru lahir, fungsi dari suntukan ini adalah agar agar terhindar dari penyakit TBC. Apabila sampai usia 3 bulan lebih tidak dilakukan suntikan ini, dan baru akan disuntik ke dokter atau bidan maka para ahli medis juga tidak akan langsung menyuntikkannya. Harus ada uji tuberkulin. Jika hasil tes dinyatakan negatif maka BCG baru boleh disuntikkan. Maka dari itu mah....alngkah baiknya memang sesuai anjuran pada saat bayi baru lahir BCG langsung diberikan kalau sampai terlambat kan ribet juga prosesnya.
2. Hepatitis B
Vaksin ini diberikan sebanyak 3 kali. Yang pertama suntikan ini diberikan pada saat 12 jam setelah bayi lahir. Yang kedua pada saat bayi berusia 1 bulan dan yang ketiga ketiga bayi berusian 3 - 6 bulan. Hem.... banyak juga yah...hehehehe
3. Polio
Ini yang lagi digerakkan oleh pemerintah, karena polio banyak sekali memakan korban anak-anak. Suntikan ini juga dilakukan sebanyak 3 kali, yaitu pada saat bayi berusia 2,4,6 bulan.
4. DPT
Vaksin ini juga tidak kalah pentingnya. Vaksin ini bisa mencegah 3 vbpenyakit sekaligus yaitu difteri, tetanus dan pertusis. Vaksin ini juga dilakukan sebanyak 3 kali. Suntikan pertama dilakukan setelah bayi berusia 6 minggu kemudian yang kesua berusia 4 bulan dan yang terakhir pada saat bayi berusia 6 bulan.
5. Campak
Campak diberikan ketika bayi berusia 9 bulan dan suntikan kedua diberikan pada saat si anak sudah besar yaitu ketika anak kelas 1 SD atau anak berusia 6 tahun.
Mobil mainan aki jenis ATV |
Demi kesehatan buah hati kita maka peran orangtua sangatlah penting. Jangan sampai lupa untuk melaksanakan kelima vaksin tersebut. Semuanya demi buah hati kita yang tersayang.