Friday, July 17, 2015

Selama Sepekan Emas Terus Alami Kenaikan

NEW YORK - Harga emas naik melanjutkan reli seminggu berturut-turut. Para investor berharap stimulus tambahan oleh bank sentral diberikan, dan adanya hedging terhadap ketidakpastian ekonomi menjelang pemilihan Yunani. Logam kuning ini naik dua persen selama sepekan ini, didukung oleh harapan adanya pelonggaran moneter Amerika Serikat (AS) yang menjadi tanda pemulihan ekonomi AS. Pasalnya, data manufaktur AS tercatat menurun. "Semakin banyak krisis utang di Eropa, semakin besar kemungkinan kita akan melihat investor kembali pada emas, dan semakin besar kemungkinan kita untuk melihat Federal Reserve akan mengamil kebijakan stimulus ekonomi," kata kepala investasi SICA Wealth Management LLC, Jeffrey Sica, seperti dilansir dari Reuters, Sabtu (16/6/2012). Emas jenis Spot naik 0,3 persen menjadi USD1.626,61 per troy ons. Emas, terakhir kali mencatatkan reli seminggu penuh adalah pada bulan Agustus. Sementara emas berjangka Comex untuk pengiriman Agustus naik USD8,50 menjadi USD1.628,10 per troy ons, dengan volume perdagangan sekitar 60 persen di bawah rata-rata 30-hari perdagangan. Volatilitas harga emas bisa naik, tergantung pada hasil pemilihan Yunani dan setiap komitmen oleh negara-negara zona euro untuk menangani krisis ekonomi di kawasan itu. "Sementara gambar makroekonomi dan politik memperlihatkan pergerakan emas. Kami tidak yakin investor akan mengambil langkah besar menjelang pemilihan Yunani," kata kepala analis komoditas HSBC, James Steel. Di antara logam mulia lainnya, perak naik 0,3 persen pada USD28,67 per ounce. Kepercayaan investor dalam perak anjlok setelah koreksi tajam pada 2011, yang membuat logam tersebut kehilangan sepertiga dari nilainya dalam enam sesi, setelah mencapai rekor tertinggi tahun lalu. Jatuh 36 persen dalam tiga hari pada September.

No comments:

Post a Comment